TOKYO (Reuters) – Jepang pada Jumat (25 Desember) akan memaparkan “strategi pertumbuhan hijau” yang mencakup tujuan untuk mengganti kendaraan bertenaga bensin dengan mobil listrik sekitar tahun 2035, surat kabar Nikkei melaporkan.
Strategi ini akan berfungsi sebagai rencana aksi untuk mencapai janji Perdana Menteri Yoshihide Suga untuk memangkas emisi karbon menjadi nol secara bersih pada tahun 2050.
Di bawah strategi tersebut, pemerintah akan menetapkan 14 target untuk mempromosikan masyarakat yang lebih hijau, seperti memasang hingga 45 gigawatt tenaga angin lepas pantai pada tahun 2040, kata surat kabar itu.
Strategi hijau juga akan mencakup perkiraan bahwa energi terbarukan akan berkontribusi 50-60 persen dari total daya Jepang pada tahun 2050, menurut rancangan dokumen strategi yang diperoleh Nikkei.
Suga telah menjadikan investasi hijau sebagai prioritas kebijakan utama untuk membantu merevitalisasi ekonomi dan membawa Jepang sejalan dengan wilayah lain yang menetapkan target netral karbon yang ambisius.
Jepang akan melihat pengurangan emisi gas rumah kaca di luar target saat ini untuk 2030 dan memaparkan rincian tahun depan tentang skema penetapan harga karbon yang tidak akan mengesampingkan pajak karbon, seorang eksekutif pemerintah mengatakan kepada Reuters minggu ini.